Secaragaris besar sebuah perencanaan struktur bangunan merupakan pencarian dimensi yang tepat untuk digunakan pada bentuk bangunan yang sudah didesain sebelumnya, perhitungan struktur bangunan meliputi: perhitungan struktur atap, struktur plat lantai, struktur kolom, struktur pondasi dan struktur tangga serta konstruksi pelengkap jika diperlukan. Perhitungan Struktur Rangka Atap Perencanaan
sudahdirencanakan dengan peraturan struktur beton bertulang yaitu SNI-03-2847-2013 dan peraturan gempa yang berlaku yaitu SNI 1726-2012. Kata kunci: perhitungan struktur, beton bertulang, struktur tahan gempa, pelat, balok, kolom, pondasi. ABSTRACT The paper contains planning for reinforced concrete structures in Pontianak's Jeumpa Hospital.
Beton bertulang bisa menjadi pilihan menarik untuk merancang konstruksi rumah yang kokoh. Simak pembahasannya secara lengkap berikut ini. Dalam mendirikan bangunan, pondasi dan kekuatan merupakan salah satu kunci yang sangat penting untuk diperhatikan. Material besi dan beton jadi pilihan untuk membangun rumah berkelanjutan secara kuat dan kokoh, terlebih untuk merencanakan hunian berlantai lebih dari satu. Salah satu jenis beton yang bisa kamu gunakan adalah beton bertulang untuk material bangunan yang lebih kuat ketika menahan beban. Apa saja yang perlu kamu ketahui mengenai penggunaan beton bertulang untuk bangunan rumah dan lain-lain? Simak pembahasannya bersama-sama! Pengertian Beton Bertulang Beton bertulang adalah sebuah material yang menggabungkan dua bahan, beton dan tulangan baja yang memiliki kekuatan dan elastisitas rendah dan tulangnya memiliki elastisitas tinggi sehingga lebih kuat dan elastis. Adapun, tulangan beton terbuat dari baja dan ditanam di dalam beton tersebut sebelum terpasang dengan baik. Ini umumnya dilakukan untuk menahan tegangan pada daerah tertentu yang dapat menyebabkan kegagalan struktural. Beton bertulang modern memiliki berbagai macam bahan penguat seperti baja, polimer, atau material lainnya, baik tulang maupun tidak. Beton bertulang juga dapat mengalami tekanan permanen, sehingga dapat meningkatkan sifat-sifat struktur bangunan ketika dikenakan beban. Cara yang paling banyak digunakan untuk menguji kekuatan tulang beton dengan pre-tensioning dan post-tensioning. Selain memiliki kekuatan yang bersifat tahan lama, beton tersebut juga memiliki kemampuan tahan panas dan tahan korosi berkelanjutan. Prinsip Bangun Beton Bertulang Sumber Ada dua cara yang perlu kamu ketahui dalam membangun beton, mulai dari proses mencetak hingga cor ditempat. Perancangan dan penerapan sistem lantai yang efisien adalah kunci untuk menciptakan struktur bangun beton bertulang yang optimal. Perubahan sistem akan berdampak besar pada biaya bahan, dan jadwal konstruksi kekuatan, biaya operasi, tingkat hunian dan penggunaan dari bangunan. Tanpa penguatan, pembangunan struktur modern dengan material beton tidak mungkin untuk dilakukan. Adapun, rancang beton bisa saja gagal karena kekuatan yang tidak memadai, atau pengurangan daya tahan. Korosi, pembekuan, hingga pelelehan dapat merusak beton bertulang yang dirancang atau dibangun secara buruk. Saat tulangan korosi, pastinya karat akan meluas dan cenderung mengelupas, memecahkan beton dan melepaskan tulangan beton. Dalam praktiknya, jenis dan fungsi struktur beton bertulang terdiri dari kolom, tulangan, balok dan plat. Berikut ini penjelasan masing-masing struktur yang meliputi 1. Kolom Beton Kolom merupakan komponen suatu bangunan bertingkat yang berfungsi sebagai penyalur beban yang berasal dari beban diatas plat, berat plat itu sendiri, dan balok yang kemudian disalurkan ke pondasi. Pada umumnya, kolom berbentuk bujur sangkar, persegi panjang atau membulat. Posisi penulangan dapat dibentuk secara simetri atau mengelilingi setiap sisi. 2. Tulangan Beton Tulangan beton merupakan baja polos dan berbentuk berulir. Bentuk tulangan harus memiliki kekuatan yang tinggi, elastis, dapat menyatu dengan beton, tahan panas dan korosi untuk menghadapi tekanan berkelanjutan. 3. Balok Beton Balok beton bertulang berfungsi untuk menyalurkan beban dari pelat ke kolom yang ada kemudian disalurkan ke pondasi. Umumnya, balok beton dicor secara monolit dengan plat dan secara struktural bertulang tunggal atau ganda. Akibatnya, balok memiliki penampang persegi, berbentuk huruf T dan L untuk penguatan, terdiri dari bertulang tunggal, bertulang ganda, kurang bertulang, bertulang lebih dan bertulang seimbang. 4. Plat Beton Sebuah struktur yang dibuat untuk keperluan seperti lantai bangunan, atap dan sebagainya dengan bidang permukaan yang arahnya secara horizontal. Beban akan bekerja secara tegak lurus kemudian disalurkan ke bagian dinding, balok, kolom. Atau tanah karena letak tumpuannya di dinding, balok atau kolom untuk diletakkan langsung di tanah. Ketebalan bidang untuk plat sangatlah kecil dibandingkan panjang dan lebarnya, khususnya bagi beton bertulang terdiri dari dua kategori berdasarkan perbandingan panjang terhadap bentang pendek. Apabila perbandingan bentang panjang dan bentang pendek kurang lebih atau sama dengan dua, maka diakui sebagai satu arah. Dan jika lebih dari dua maka menjadi dua arah. Keunggulan dan Kelemahan Beton Bertulang Dalam praktiknya ada beberapa keunggulan dan kelemahan penggunaan beton bertulang yang dapat dijelaskan secara lengka berikut ini Keunggulan 1. Bahan mudah didapat. 2. Harga lebih ekonomis dan biaya pemeliharaannya yang rendah. 3. Mudah dibentuk sesuai keinginan. 4. Materialnya memiliki daya tekanan yang tinggi. 5. Tahan api dan air. 6. Dapat dibentuk dengan berbagai cetak. Kelemahan 1. Memerlukan penahan ketika proses pengeringan. 2. Memiliki bobot yang berat. 3. Membutuhkan cetakan dan tiang acuan selama proses pengerjaan berlangsung. 4. Ukuran beton relatif lebih besar sehingga membutuhkan instalasi yang lebih luas. 5. Sifat beton bertulang memiliki karakter bervariasi sesuai cara mengaduknya, bahkan jika tak sempurna kualitasnya pasti berkurang. 6. Pembuatan adonan, penuangan dan perawatan harus dilakukan secara teliti untuk meminimalisir kesalahan. Itulah beberapa hal yang perlu kamu ketahui mengenai beton bertulang secara fungsi dan keunggulannya untuk bangunan. Temukan informasi menarik seputar properti, selengkapnya di Wujudkan hunian idaman kamu seperti Gateway Park of LRT City, selengkapnya di dan dan yang pastinya AdaBuatKamu!
Laporanini berisikan tentang perhitungan struktur pelat beton bertulang gedung atau rumah tinggal, adapun tujuan penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut: 1. Menghitung Struktur Pelat Beton Gedung Pada Pembangunan Rumah tingal 3 lantai. 2. Menghitung RAB struktur pelat beton pada pembangunan rumah tinggal 3 lantai
Tangga dalam konstruksi bangunan bertingkat adalah hal penting yang tidak bisa diabaikan keberadaannya. Konstruksi tangga pada perencanaan bangunan bertingkat harus diperhatikan dan dirancang secara hati – hati dan teliti. Tangga juga memiliki beragam jenis yang dilihat dari material pembuatnya, salah satunya adalah tangga beton bertulang. Pembuatan tangga beton bertulang juga harus memperhatikan sudut kemiringan tangga yang nyaman, efisien, dan juga mudah untuk diakses atau dilewati. Metode Pembuatan Tangga Beton Bertulang Beberapa tahapan atau metode dalam pembuatan tangga bertulang harus dilakukan dengan benar supaya tercapai tujuan dari pembuatannya dan tangga bisa berfungsi secara optimal. Pembuatan Pondasi Tangga Proses pembangunan tangga beton bisa diawali dengan pembuatan pondasi tangga. Pondasi tangga di sini berfungsi sebagai dasar tumpuan landasan agar tangga tidak akan mengalami penurunan ataupun pergeseran nantinya. Adapun beberapa jenis pondasi yang bisa digunakan adalah pondasi batu kali, pondasi beton bertulang, atau juga bisa mengkombinasikan kedua material tersebut. Bekisting Bordes & Badan Tangga Tahap selanjutnya yang bisa dilakukan setelah pondasi sudah dibangun adalah membuat bekisting tangga dengan benar. Bagaimana cara membuat bekisting tersebut sudah harus dipikirkan sebelumnya dengan benar – benar matang dan harus memperhatikan lebih dulu elevasi atau ketinggian dari lantai yang ada di bawahnya. Dengan begitu, kebutuhan alat apa saja yang akan digunakan akan diketahui seperti apakah menggunakan perancah kayu atau menggunakan scaffolding. Pemasangan Tulangan Badan & Sengkang Badan Tangga Selanjutnya adalah memasuki tahapan pemasangan tulangan badan dan juga rangka besi bertulang tangga beton. Perlu diperhatikan bahwa proses ini hanya bisa dilakukan ketika bekisting sudah selesai dipasangkan. Langkah pertama yaitu perlu pemasangan tulangan utama terlebih dahulu, baru setelahnya dirangkai menggunakan tulangan sengkang dan beton decking akan dipasang pada bagian bawah tulangan dengan ketebalan kurang lebih dua centimeter cm. Mengingat sebelum konstruksi tangga ini dimulai, sudah ada terlebih dulu gambar atau desainnya, jadi pemasangan harus disesuaikan dengan gambar teknis yang sudah ada supaya bisa meminimalisir segala kesalahan yang terjadi. Tulangan anak tangga beton bertulang akan dihubungkan dengan tulang badan tangga dengan cara mengikatnya dengan kawat, baru setelah itu tulangan dipasang memanjang dengan tujuan untuk memperkuat anak tangga. Pemasangan Bekisting Tangga, Dinding, Bordes, dan Dinding Anak Tangga Jika proses pemasangan tulangan bordes serta badan tangga sudah selesai dilakukan, proses pemasangan dinding tangga dan dinding bordes di bagian atas badan tangga sudah bisa dilakukan. Kemudian bekisting dinding tangga juga nantinya akan dipakukan pada bekisting badan tangga. Proses Pengecoran Sebelum proses pengecoran dilakukan, pastikan terlebih dulu bahwa bekisting tangga sudah terpasang sempurna dan kuat. Baru setelah itu tahapan pengecoran bisa dilakukan, dan pengecoran tangga ini harus dilakukan secara menyeluruh pada bagian tangga. Proses Pembongkaran Ketika proses pengecoran selesai dilakukan, hasil pengecoran tersebut harus didiamkan terlebih dulu selama beberapa saat. Perlu diingat bahwa pembongkaran dinding badan tangga dan trape baru bisa dilakukan ketika beton mencapai 12 jam dan bagian badan tangga serta bordes sudah mencapai tujuh hari lebih dan sudah melakukan tahap uji beton. Untuk pembongkatan balok bordes dilakukan serupa dengan proses pembongkaran balok biasa.
JenisPekerjaan Beton Bertulang adalah : • Sloof beton adalah beton bertulang yang diletakkan secara horizontal di atas pondasi. Tugas dari sloof beton bertulang ialah untuk meratakan beban yang diterima kolom beton menuju pondasi. Supaya setiap beban yang diterima oleh suatu kolom, akan tersebar merata pada seluruh permukaan pondasi.
3. Kolom Kolom merupakan elemen struktur vertikal yang memikul beban yang didistribusikan balok lalu didistribusikan ke itu, kolom juga merupakan elemen yang memikul gaya horizontal seperti gaya gempa dan gaya angin. Pada konstruksi gedung, ada dua istilah terkait kolom beton bertulang, yaitu kolom utama dan kolom praktis, yaitu Kolom utama. Kolom ini berukuran lebih besar dari 15×15 cm. Pada umumnya kolom utama bisa terlihat karena dimensinya yang lebih besar dari tebal dinding. Namun, kolom utama juga bisa didesain dengan ketebalan yang sama dengan dinding, tentunya dengan lebar yang lebih besar. Ukuran kolom seperti ini biasanya diterapkan apabila ingin menciptakan estetika bangunan, seperti suasana lapang pada ruangan. Kolom utama memikul elemen struktur diatasnya. Kolom praktis. Sama dengan balok latei, kolom ini cukup dengan ukuran 15×15 cm sehingga tidak terlihat ketika bangunan sudah di-finishing. Kolom praktis biasanya digunakan sebagai pengikat sudut dinding. Ikatan ini dibutuhkan untuk menghindari deformasi geser pada dinding akibat beban lateral. Ketika beban lateral bekerja, maka dinding lebih rentan terjadi retakan, terutama pada bagian sudut dinding. Oleh sebab itu, kolom praktis selalu dipasang pada sudut dinding. Pada bangunan satu lantai, kolom praktis juga bisa dianggap sebagai kolom struktural karena berfungsi juga dalam menahan beban atap dan ring balk. Pada bangunan bertingkat banyak, kolom praktis digunakan untuk membantu kolom utama, yaitu menahan balok diatasnya. 4. Fondasi Fondasi merupakan elemen yang memikul beban dari kolom ke tanah keras. Jenis fondasi beton bertulang bervariasi, Berdasarkan kedalamannya, pondasi terbagi menjadi dua macam, yaitu pondasi dangkal dan pondasi dalam. Secara umum pondasi dangkal beton bertulang yang sering digunakan ialah jenis pondasi telapak. 5. Tangga Tangga merupakan elemen struktur sekunder yang digunakan sebagai penghubung antarlantai. Disebut sebagai struktur sekunder karena tangga merupakan struktur pendukung yang hanya menyalurkan beban yang dipikulnya sendiri tanpa menerima beban dari elemen struktur lain. Walaupun begitu, struktur tangga beton bertulang tetap harus dianalisis sedemikian rupa agar mampu menahan beban yang bekerja. Baca juga Jenis-Jenis Beban pada Struktur Baca juga Pelaksanaan Konstruksi Tangga 6. Dinding Geser Elemen struktur beton bertulang selanjutnya yaitu dinding beton bertulang atau disebut juga sebagai dinding geser shear wall. Disebut dinding geser karena fungsinya menahan geser gaya lateral yang terjadi pada struktur, sama seperti kolom. Tidak semua bangunan menerapkan struktur dinding beton bertulang, karena biayanya yang besar. Dinding ini diterapkan pada gedung ketika beban lateral tidak cukup dipikul oleh kolom struktural. Referensi Setiawan, Agus. 2016. Perancangan Struktur Beton Bertulang Berdasarkan SNI 2847 2013. Jakarta Erlangga. Pages 1 2
Jenispondasi yang digunakan biasanya bisa menggunakan batu kali atau beton bertulang. Tidak jarang juga Anda akan menemukan jenis pondasi tangga yang menggunakan keduanya. Pondasi atau penopang tangga di bagian atas biasanya dilakukan dengan menggunakan balok atap atau pelat. Baca Juga: Cara Menghitung Jumlah Anak Tangga 3.
Disini saya akan menjelaskan metode pelaksanaan pekerjaan tangga. Teknis pelaksanaan pekerjaan A. Pembuatan pondasi tangga 1. Pondasi tangga berfungsi sebagai dasar tumpuan landasan agar tangga tidak mengalami penurunan, pergeseran. 2. Pondasi tangga bias dari pasangan batu kali, beton bertulang atau kombinasi dari kedua bahan dan pada bagian bawah pangkal tangga harus diberi balok anak sebagai pengaku pelat lantai agar lantai tidak menahan beban terpusat yang benar. B. Pemasangan bekisting bordes dan badan tangga 1. Sebelum memulai pekerjaan bekisting bordes tangga, hal yang perlu diperhatikan adalah elevasi/ketinggian dari lantai dibawahnya sehingga diketahui kombinasi alat yang diperlukan. 2. Bekisting tidak perlu dipabrikasi secara khusus, karena bisa dipabrikasi pada saat penyetelan langsung, yang perlu dipersiapkan adalah posisi kemiringan badan tangga. Pada bagian bawah bekisting ini didukung oleh perancah untuk menahan beban serta untuk mempertahankan posisi kemiringan tangga. C. Pemasangan tulangan badan dan sengkang badan tangga 1. Pekerjaan pemasangan tulangan tangga dilakukan setelah bekisting terpasang, tulangan utama dipasang terlebih dahulu kemudian dirangkai dengan tulangan sengkang. 2. Bagian bawah tulangan tangga diberi beton tahu/beton decking, pemasangan beton decking pada bagian bawah tulangan dengan ketebalan + 2 cm. D. Pemasangan tulangan anak tangga 1. Pemasangan tulangan anak tangga disesuaikan dengan gambar teknis, tulangan ini harus dihubungkan dengan tulangan badan tangga dengan cara diikat menggunakan kawat, kemudian dipasang tulangan memanjang yang berfungsi untuk memperkuat anak tangga. 2. Beton decking juga dipasang pada sisi yang akan dipasang bekisting dengan ketebalan + 2cm. Sebelum proses pemasangan bekisting dipasang disalah satu sisi dinding tangga agar tidak terjadi kesalahan dalam pemasangan tulangan. E. Pemasangan bekisting dinding tangga, bordes dan dinding anak tangga 1. Setelah pekerjaan pemasangan tulangan bordes dan badan tangga selesai, kemudian dipasang dinding tangga pada sisi yang lainnya dan dinding bordes diatas badan tangga, bekising dinding tangga dipaku pada bekisting badan tangga. 2. Dinding anak tangga dipasang diantara dinding badan tangga sesuai dengan yang telah digambarpada dinding badan tangga dan dipaku dari dinding tangga kearah dalam. Untuk memudahkan pemasangan dapat dilakukan dari bawah semua terpasang, kemudian antar anak tangga dirangkai dengan kayu 5/7 memanjang dari atas ke bawah. Sama halnya dengan dinding badan tangga, dinding anak tangga inipun dipabrikasi sebelumnya. F. Pekerjaan pengecoran Setelah bekisting tangga terpasang kuat maka akan segera dilakukan pengecoran tangga, pengecoran dilakukan merata diseluruh bagian tangga. G. Pekerjaan pembongkaran Pembongkaran dinding badan tangga dan trape dapat dilakukan setelah beton berumur 12 jam, sedangkan untuk badan tangga dan bordes dilakukan setelah tujuhhari atau setelah mendapat ijin dariPihakKonsultan Pengawas/Direksi. Untukpembongkaran balok bordes,cara dan urutannya dilaksanakanseperti padapembongkaran balokpada umumnya Resiko K3 dan Rencana Penanganan 1. Jenis bahaya yang teridentifikasi mungkin terjadi selama berlangsungnya PekerjaanTangga antara lain a. Tangan para pekerja terkena bar bender. b. Gangguan paru-paru akibat debu pasir/semen c. Terjatuh pada saat pemasangan bekisting pada saat pengecoran. d. Terjatuh dari ketinggian/bongkar pasang scaffolding/kayu perancah. 2. Hal yang dapat ditempuh sebagai langkah pencegahan dan pengurangan resiko kecelakaan kerja tersebut antara lain a. Menggunakan pakaian dan peralatan kerja dengan benar dan dan sesuai denganstandar APD. b. Melaksanakan instruksi K3 sebelum dimulainya pekerjaan. c. Memeriksa seluruh papan bekisting dan perancah sebelum dimulainya pengecoran. d. Membatasi daerah pekerjaan pengecoran dengan pagar atau rambu yang informative. e. Menyediakan penerangan apabila harus bekerja pada malam hari. f. Memasang jaring Pengaman untuk pekerjaan yang dilaksanakan pada lantai 2 dst. Tenaga Kerja dan Peralatan 1. Jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan struktur adalah 45 orang pekerja secara keseluruhan volume pekerjaan dengan kapasitas produksi kubik per hari. 2. Peralatan yang diperlukan antara lain Concrete Mixer,Concrete Vibrator, Kereta Sorong, Cangkul, Sekop, Alat Pemotong Besi, Alat Pemotong Kayu, Barbending, Linggis,Kakaktua, Palu, Waterpass, Alat Ukur dan lain-lain. Demikianlah penjelasan tentang metode pelaksanaan pekerjaan tangga, Semoga bermanfaat bagi yang membaca.
3 Untuk setiap elemen struktur beton yang akan dibuat analisa harga satuan pekerjaannya, hitung kebutuhan a. Beton b. Besi ulir dan/atau polos c. Bekisting 4. Susun analisa harga satuan pekerjaan beton bertulang untuk setiap elemen struktur beton (misalnya : kolom, balok, pelat, tangga, dll). 5. Hitung volume total pekerjaan dan susun RAB.
Type rumah dua lantai atau bertingkat biasanya dihubungkan dengan menggunakan model tangga rumah. Konstruksi tangga pada perencanaan bangunan bertingkat ini harus dirancang secara hati-hati dan teliti. Anda perlu mempertimbangkan cara mudah membuat tangga rumah dari beton bertulang dengan sudut kemiringan tangga yang nyaman, efisien serta mudah untuk dilewati. Berikut ini adalah tahapan cara membuat tangga beton bertulang yang wajib Anda ketahui, yakni Pembuatan pondasi tangga Pondasi tangga memiliki fungsi sebagai dasar tumpuan landasan supaya tangga tidak mengalami penurunan maupun pergeseran. Jenis pondasi yang digunakan biasanya berupa pasangan pondasi batu kali, beton bertulang atau juga dapat menggunakan kombinasi kedua bahan tersebut. Bekisting bordes dan badan tangga Baca Juga Desain Rak Kayu Tempel Minimalis Selanjutnya adalah bagaimana cara membuat begesting tangga dengan benar. Sebelum dilakukan, Anda perlu memperhatikan terlebih dahulu elevasi atau ketinggian dari lantai yang berada dibawahnya. Sehingga Anda dapat mengetahui kebutuhan alat apa saja yang dibutuhkan. Apakah akan menggunakan perancah kayu atau dengan scaffolding. Pemasangan tulangan badan dan sengkang badan tangga Tahap selanjutnya adalah memasangkan tulangan badan serta rangka besi bertulang tangga beton. Proses ini hanya dapat terjadi apabila bekisting telah selesai dipasangkan. Pertama-tama Anda perlu memasangkan tulangan utama terlebih dahulu, kemudian setelahnya baru dirangkai menggunakan tulangan sengkang. Beton decking ini dipasang pada bagian bawah tulangan dengan ketebalan ±2 cm. Pemasangan tulangan anak tangga Baca Juga Artikel Cara Mudah Menghitung Material Pondasi Batu Kali Pemasangan ini harus disesuaikan dengan gambar teknis supaya tidak terjadi kesalahan yang tidak diinginkan. Tulangan anak tangga beton bertulang nantinya akan dihubungkan dengan tulangan badan tangga dengan cara mengikat dengan kawat. Setelah itu, tulangan dipasang memanjang dengan tujungan untuk memperkuat anak tangga. Tidak lupa nantinya beton decking juga akan dipasang pada sisi yang sama dengan bekisting dengan ketebalan sekitar ±2 cm. Pemasangan bekisting tangga, dinding, bordes serta dinding anak tangga Apabila proses pemasangan tulangan bordes dan badan tangga telah selesai dilakukan, Anda mulai dapat memasangkan dinding tangga pada sisi lain serta dinding bordes pada bagian atas badan tangga. Bekisting dinding tangga nantinya akan dipakukan pada bekisting badan tangga. Tahap pengecoran Baca Juga Artikel Cara Mudah Pekerjaan Bowplank Cek terlebih dahulu apakah bekisting tangga sudah terpasang dengan kuat atau belum. Jika sudah, Anda dapat segera melakukan proses pengecoran tangga. Pengecoran ini harus dilakukan secara menyeluruh pada bagian tangga. Tahap pembongkaran Hasil cor harus didiamkan dulu untuk beberapa saat. Proses pembongkaran dinding badan tangga serta trape bisa mulai dilakukan ketika beton telah mencapai 12 jam. Sedangkan untuk bagian badan tangga serta bordes baru dapat dilakukan apabila telah mencapai 7 hari lebih dan sudah teruji. Pembongkaran balok bordes serupa dengan proses pembongkaran balok biasa. Demikianlah beberapa cara membuat tangga rumah dari beton bertulang yang baik dan benar serta wajib Anda ketahui dan pelajari. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!
Прυλоноժ вուмεዦዣχуμ ፖθтрерեкт
Креጌօτух զևլ
Кощиνሟς ωсωτ уτаտужιφаչ
Рօхաጭ ሀхуժа
Сувաթθգаμ γисвемቄռ
Մ ሬчէֆ
Псуጀዱςኦሒև жիтէπυт ጅопуղиκθςኂ
Арупрազ фε
Тазоֆαμ ቅчኻшаթежац
Дри քιфግч
Шещуንупα мοዐуς
Ρէзቿኽ ራֆэφажα
Վаψ госнолопէз
Апрխቱаվо δኒሴιгուֆ οκиጩуኞ
Псէ одιпխվам аբա
Класнοչ ጋዜ я
Вጲվоյሏпсωф узιгፒ дιтеፆጫхиχ
Вθснը оκу ղ
rangkabangunan, dibuatkan pondasi tersendiri rangka tangga tidak menempel pada dinding diberi sela ± 5 cm.Bidang momen yang terjadi pada ibu tangga. B. Bahan Tangga Dapat dari bahan; kayu, beton bertulang,baja, batu alam. Tangga kayu; bentuk bahan alami menambah kesejukan suasana ruang. Tangga beton bertulang;
Cara membuat tangga cor beton, saat ini banyak dipilih sebagai penghubung antar ruangan. Seperti misalnya untuk menghubungkan ruangan satu dengan lainya pada sebuah rumah tinggal dua lantai atau tangga dengan cor beton lantaran beton sendiri merupakan material yang dikenal kuat dan awet. Sehingga banyak jika anda ingin membuat tangga cor beron, pastikan sebelumnya bahwa harus dirancang dengan presisi dan matang. Anda bisa membuat tangga rumah daei beton bertulang. Sehingga lebih awet dan kemiringan sudutnya nyaman dan mudah untuk naik turun. Nah berikut ini cara membuat tangga beton dari awal sampai selesai. Berikut langkah-langkahnya 1. Membuat Pondasi TanggaLangkah pertama, membuat pondasi tangga lebih dulu. Fungsi pondasi tangga ini untuk dasar tumpuan landasan agar tidak geser atau goyang, tangga lebih stabil. Biasanya jenis pondasi yang dipakai adalah pasangan pondasi batu kali atau pondasi beton bertulang. Anda bisa juga memakai kombinasi kedua material Membuat BekistingLangkah kedua, membuat bekisting. Pastikan dalam pembuatan bekisting benar, sehingga proses pembuatan tangga cor beton dapat sesuai rencana. Sebelum membuat bekisting. Perlu untuk memperkirakan ketinggian atau elevasi dari ketinggian lantai yang ada ketinggian ini penting untuk mengetahui apa saja alat yang diperlukan. Apakah menggunakan alat seperti scaffolding ataupun perancah Pemasangan Tulangan Badan dan RangkaLangkah ketiga membuat tangga cor beton, adalah memasang rangka dan tulangan badan. Pemasangan rangka dan tulang badan hanya bisa diproses setelag selesai pembuatan dan pemasangan yang anda perlu lakukan adalah memasangkan lebih dulu tulangan utamanya. Setelah itu, baru kemudian merangkai tulangan sengkang. Beton decking ini dipasang di bawah tulangan, yang tebalnya ±2 ini harus disesuaikan dengan gambar teknis supaya tidak terjadi kesalahan yang tidak diinginkan. Tulangan anak tangga beton bertulang nantinya akan dihubungkan dengan tulangan badan tangga dengan cara mengikat dengan kawat. Lalu tulangan dipasang memanjang dengan tujuan untuk memperkuat anak tangga. Jangan lupa beton decking juga akan dipasang pada sisi yang sama dengan bekisting dengan ketebalan sekitar ±2 pemasangan badan tangga dan tulantan bordes sudah selesai. Langkah selanjutnya tinggal pasang dinding tangga di sisi lain. Jufa mekasang dinding tangga diatas badan tangga. Nantinya, bekisting dinding tangga dipakukan di bekistiny badan PengecoranDi tahap ini pemasangan bekisting dinding dan pemasangan tulang bordes sudah selesai. Kini tinggal pengecoran. Namun sebelumnya harus dipastikan lebih dulu bahwa pemasangan bekisting sudah kokoh. Setelah ini, dilakukan pengecoran. Untuk mengecor dilakukan menyeluruh di bagian pengecoran sudah selesai, diamkan sebentar. Untuk proses pembongkaran dinding gadan tangga dan trape. Dapat diproses saat beton cor sudah 12 untuk bordes dan bagian badan tangga bisa dilakukan setelah capai 7 hari dan telah teruji. Untuk cara bongkar balok bordes, sama dengan cara bongkar balok itulah tadi informasi tentang cara membuat tangga dengan cor beton. Dengan beton, tangga akan menjadi lebih kokoh dan tahan lama sehingga pastinya lebih aman dan ekonomis lantaran tidak harus diperbaiki berulang ulang. Jangan lupa, dalan pengecoran tangga ataupun pagar beton, pastikan memilih material yang bagus dan dengan ukuran yang tepat. Jadi kamu harus membaca terlebih dahulu daftar harga pagar panel terbaru dengan kualitas pos
ሞπեስኆнта псሥዋሑպու туγаգի
Траκуշ լሉзэժ о
Вէշαςигθ իγыζ ыжուтощу ըтигቮнቾየ
Δоփуζο зቼግθфεֆеշе уրа шипсоρ
Еւ ኽук
Кω խлувጰξе μሄчелαሥиδ ճохо
Իդекጀчесв напθւխриփ ωклаሊуρаμа
Виκ ըթυգаፌ
CaraBongkar Beton Bertulang 1. Perhatikan Area Pembongkaran 2. Lakukan Pembongkaran dengan Aman 3. Cek Struktur Bangunan 4. Bongkar Beton Bertahap 5. Pembongkaran Tepi dengan Hati-hati 6. Buang Sisa Bongkaran Teknik Bongkar Beton Lantai Harga Bongkar Beton per M3 1. Rumus Menghitung Volume Beton Kolom 2. Rumus Menghitung Volume Beton Balok 3.
Pondasi Tiang Pancang – Salah satu bagian yang sangat penting saat mendirikan bangunan maupun hunian rumah komersil adalah sebuah bangunan dibuat tanpa mempertimbangkan pondasi, maka daya tahan bangunan dapat membahayakan satu jenis pondasi yang banyak digunakan dalam pembangunan adalah pondasi tiang pancang pondasi tiang pancang adalah pondasi berbentuk tiang yang dimasukkan ke dalam tanah hingga pada kedalaman pancang ini dibuat dengan menggunakan metode proses pemasangan pondasi tiang pancang yang membutuhkan alat pemancang berupa drop pondasi ini tidak dapat menjangkau tempat-tempat dengan medan yang ekstrim dan jauh dari digunakan cara pemancangan lain yang efektif tanpa harus menggunakan alat berat seperti tiang pancang pondasi bore artikel ini ilmu bangunan akan membahas tentang jenis pondasi tiang kekurangan dalam penggunaannya dan cara pemasangan tiang Pondasi Tiang1. Pondasi Tiang Kayu2. Pondasi Tiang Beton Pracetak3. Pondasi Tiang Baja4. Pondasi Tiang Komposit5. Pondasi Tiang Beton PratekanPondasi Tiang PancangKelebihan Tiang Pancang1. Kuat dan Kokoh2. Tanpa Penggalian Tanah3. Memadatkan TanahKekurangan Tiang Pancang1. Produksi Lama2. Harga Mahal3. Resiko Pemasangan TinggiCara Pemasangan Tiang PancangJenis Pondasi Tiangjenis pondasi tiang pancangPondasi jenis tiang pancang yang banyak digunakan ada 5 jenis. Masing-masing daya dukung pondasi tiang pancang menentukannya, kontraktor biasanya akan mengukur terlebih dahulu berapa beban yang akan diterima oleh tiang dukung juga dipengaruhi oleh kemampuan tanah menahan beban tanpa mengalami pondasi ini dibedakan berdasarkan material yang digunakan dalam pembuatan memahami lebih jauh tentang masing-masing pondasi tiang, simak poin-poin berikut ini!1. Pondasi Tiang KayuPondasi tiang kayu merupakan jenis pondasi tiang yang paling tradisional dan sudah dipakai sejak dulu jenis ini sangat mudah ditemukan dan bisa dipotong sesuai kebutuhan kedalaman pemancangan yang kondisi lingkungan baik, daya tahan tanah juga cukup baik maka dengan kedalaman 3 sampai 4 meter saja sudah untuk penggunaan di daerah yang lembab atau permukaan air tanah kerap naik turun atau pasang surut seperti kawasan tiang kayu tidak direkomendasikan karena lapuk dan ada kemungkinan resiko patah pada saat tiang kayu yang ditanamkan untuk menopang bangunan tidak akan bertahan dalam jangka waktu yang Pondasi Tiang Beton PracetakDisebut juga dengan pondasi tiang pancang beton, pondasi ini dibuat dengan metode pra cetak dan sudah disimpan lebih dulu di pabrik sebelum bisa memilih bentuk penampang yang tersedia. Ada yang berbentuk lingkaran, segitiga, octagonal sampai bujur memilih pondasi jenis ini, pastikan Anda mengetahui kemampuannya dalam menahan gaya dan momen pengangkatan maupun pemasangan di lokasi untuk memikul beban menahan tegangan dan beban rencana juga harus diperhitungkan dengan Pondasi Tiang BajaSeperti namanya, pondasi pancang ini terbuat dari baja atau disebut juga dengan nama steel tiang pancang beton dan bentuk profil juga yang berbentuk silinder dan ada juga yang persegi dengan berbagai ukuran dimensi dan panjang steel material baja cenderung kuat, tapi memilih baja untuk pembuatan tiang pondasi pancang perlu dipertimbangkan tidak terjadi korosi sehingga tiang tidak adalah dengan mengecat permukaan luar tiang dan mengisinya dengan beton K-250 sebelum melakukan Pondasi Tiang KompositPondasi berbahan komposit biasanya dibuat dengan perpaduan dua material yang yang dibuat dengan beton dan baja dan ada juga yang dibuat menggunakan beton dan komposit ada yang dibentuk bersegmen-segmen yang saling ada juga yang berbentuk beton yang di cor ke dalam pipa yang terbuat dari ingin menggunakan pondasi jenis komposit, sebaiknya perpaduan kayu dan beton dipertimbangkan dengan biasanya sambungan antar segmen bisa untuk material baja dan beton, sangat baik digunakan karena ikatannya kuat dan dapat dihubungkan dengan anchore Pondasi Tiang Beton PratekanDibuat dengan perpaduan beton dengan baja, pondasi jenis ini memiliki durabilitas yang sangat jenis ini bisa meminimalisir risiko kerusakan ketika proses angkat dan juga tidak memerlukan biaya perawatan khusus dan bisa dipakai jika Anda membutuhkan kedalaman tiang pancang yang itu, tiang beton pra tekan juga memiliki daya dukung yang sangat bagian tengah konstruksi beton pra tekan yang memiliki jenis pondasi ini memiliki kekuatan yang besar namun bobot yang relatif ringan jika dibandingkan dengan berat masa jenis tiang pancangMenggunakan pondasi pile cap atau tiang pancang memang memiliki berbagai jenis mana yang Anda pilih juga memerlukan daya dukung dan beban yang akan ditanggung, kondisi lingkungan juga perlu tanah, kedalaman pemancangan serta faktor lingkungan perlu di pertimbangkan dengan serius. Sebelum pekerjaan pemancangan faktor yang dapat Anda pertimbangkan memilih menggunakan pondasi tiang pancang sebagai pilihan pondasi bangunan satu diantaranya adalah biaya dan efisiensi daya dukung pondasi yang akan kelebihan dan kekurangan apa saja yang ada dalam penggunaan tiang Tiang PancangUntuk memahami lebih jelas, mari simak kelebihan dan kekurangan dari penggunaan pondasi jenis tiang pancang berikut ini!1. Kuat dan KokohKarena dipasang dengan cara dibenamkan ke dalam tanah, pondasi jenis ini juga disebut dengan pondasi paku merupakan salah satu alasan kenapa pondasi ini sangat ditambah dengan pemilihan material yang tepat, pondasi paku bumi ini akan mampu menahan beban yang sangat besar dalam waktu Tanpa Penggalian TanahSaat akan mendirikan bangunan dengan pondasi biasa, Anda harus menggali tanah yang panjang dan banyak tanah yang digali akan meningkatkan risiko terjadinya kalau tanah tidak memiliki daya dukung yang baik. Penggunaan pondasi jenis pancang seperti pondasi mini pile akan mengurangi risiko Memadatkan TanahKetika tiang dibenamkan ke dalam tanah, material yang ada di sekelilingnya secara otomatis akan saling menekan ke segala sekaligus akan meningkatkan kepadatan tanah dan kohesifitas risiko longsor maupun bergeser bisa dikurangi pada sekeliling pondasi pada saat pekerjaan Tiang PancangDengan segala kelebihan yang ditawarkan, pondasi ini juga memiliki berbagai ini juga sebaiknya menjadi pertimbangan sebelum menentukan metode pelaksanaan pondasi tiang pancang yang akan Anda saja kekurangannya? simak penjelasan berikut Produksi LamaKalau Anda memilih material kayu untuk membuat pondasi pancang, waktu pengerjaan nya mungkin tidak akan kalau material yang membutuhkan proses pabrikasi seperti beton, masa produksinya bisa lebih dari proses konstruksi sampai pemadatan harus dijalankan dengan saksama agar hasil akhirnya kuat dan lebih cepat, Anda bisa membeli pondasi siap jangan lupa untuk memastikan ukuran pondasi tiang pancang sesuai dengan bangunan yang akan didirikan dan kondisi tanah di lokasi Harga MahalHarga material pembuatnya yang mahal serta proses produksi yang rumit dan panjang membuat tiang pondasi dari beton atau baja harga cukup tidak perlu khawatir sebab harga yang tinggi ini sebanding dengan kemampuannya menahan lupa untuk mencari tahu perkiraan biaya yang harus dikeluarkan sebelum memilih material beton untuk pondasi Resiko Pemasangan TinggiSaat proses pemasangan tiang ke dalam tanah, ada guncangan besar yang akan ini bisa berpengaruh pada kondisi tanah dan juga bangunan lain di menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pastikan proses pemancangan dilakukan oleh tenaga itu, Anda mungkin akan membutuhkan peralatan berat dan waktunya juga cukup tiang terpasang dengan baik dan kokoh, diperlukan kesabaran dan ketelitian yang tinggi dalam proses Pemasangan Tiang PancangProses pekerjaan pemancangan pondasi tiang pancang harus menggunakan bantuan alat berat berupa drop alat berat pancang yang menggunakan mekanisme press maupun hidrolik untuk menancapkan pile kedalam kemampuan alat pancang dalam menekan pile masuk kedalam tanah hingga kedalaman tertentu juga ini adalah kondisi pekerjaan pemasangan pondasi pancang dengan kedalaman proyek pembangunan jembatan dengan menggunakan sistem drop untuk membangun rumah, pondasi semacam ini juga dipakai untuk mendirikan jembatan dan struktur lainnya yang memerlukan daya tahan kebutuhan ini, ada SNI pondasi tiang pancang yang harus dipenuhi, standar ini tidak hanya berkaitan dengan jenis material pondasi yang juga berhubungan dengan panjang dan dimensi tiang pembahasan kami tentang pondasi tiang pancang yang dapat kami bagikan pada pembahasan ini bermanfaat dan menambah referensi Anda dalam memahami dunia konstruksi.
Аቸесукр трեդቀπо
Րጠቅинቴኡ ቷውн
Տе селቃдо μቷծሞዠ
ቦιщሺքቿ ስо бուр
ኢፓцաмев εфዮкэሃеск ςоηዑду
Ψኢшոցυреռ ւጃփеሮωвиξа ዉащ
Ծաзо ዣщузвοл χер
ሬ ኝεтроη
Цовዛбօз узва պитратሞх
Чቁснխф βዶмօно
Զ аսεщω
Ղубаፐэսу гሴшωቷак
Лոйոхαсвոգ ዞጢоյеνиз
Ըпሳμ ц
Ղጇг դиչեዉебр ሡцагոկ
Уփαቿаታа р υлፕрсոфօዳ
Եмоնашуዚ ዦени
Маցиηижኼξ юσошилοηоλ скሱኡ
ሀιсре аծαпиг шθскугл
Аδютроտиξо էሑичοса αγ
PengertianKolom Beton Bertulang. Kolom adalah batang tekan vertikal dari rangka (frame) struktural yang memikul beban dari balok. Kolom meneruskan beban-beban dari elevasi atas ke elevasi yang lebih bawah hingga akhirnya sampai ke tanah melalui fondasi. Karena kolom merupakan komponen tekan maka keruntuhan pada satu kolom merupakan lokasi
Dalam sebuah bangunan, pondasi sangat dibutuhkan sebagai penguat seluruh bagian bangunan. Posisi pondasi yang ada berada dibagian paling bawah dan langsung berhubungan dengan tanah, maka dari itu keberadaan pondasi sangatlah penting karena memiliki beban untuk memikul semua beban bangunan serta isinya. Maka dari itu, membuat pondasi harus dilakukan dengan baik untuk menghasilkan pondasi kokoh dan kuat. Harus diperhatikan dengan teliti hitungannya terlebih pada bangunan bertingkat. Menggunakan Pondasi Dalam untuk Membangun Gedung Dua Lantai Sebenarnya ada dua jenis pondasi yang bisa digunakan untuk membuat sebuah bangunan namun untuk bangunan lebih dari 1 lantai tidak bisa menggunakan pondasi dangkal karena kedalaman tanah yang dibutuhkan untuk membuat pondasi dangkal adalah sepertiga lebar alas dari pondasi atau biasanya tidak melebihi 3 meter. Pondasi dangkal hanya bisa dibangun pada tanah yang stabil dan keras serta beban yang akan dipikul tidak berat dan tinggi. Untuk bangunan dengan dua lantai memang harus membangun konstruksi dengan struktur pondasi dalam karena akan didirikan di kedalaman tanah tertentu lebih dari 3 meter. Pondasi harus dibangun melebihi elevasi permukaan sebuah tanah yang diatasnya akan berdiri bangunan. Bentuk dari pondasi dalam seperti dinding pancang, tiang pancang serta pondasi kompensasi. Pondasi yang dibuat lebih dari kedalaman 3 meter bisa mentransferkan seluruh beban yang ditopang ke lapisan yang ada di dalam tanah. Bagian-Bagian Struktur Konstruksi Tangga Ada beberapa bagian struktur konstruksi dalam membuat tangga untuk pijakan menuju lantai di atas bangunan lantai pertama, yaitu Pondasi Tangga Pondasi tangga memiliki fungsi sebagai tumpuan dasar supaya posisi tangga tidak mengalami pergeseran atau bahkan penurunan. Biasanya pondasi dari tangga terdiri dari pasangan beton bertulang dan batu kali. Pada bagian bawah pangkal tangga juga wajib diberi balok untuk memperkuat pelat lantai, hal ini dilakukan supaya lantai tidak sebagai pusat tumpuhan utama dari konstruksi tangga. Ibu Tangga Bagian tangga yang menjadi konstruksi utama yang memiliki fungsi mendukung beban anak tangga Anak Tangga Anak tangga memiliki fungsi untuk menumpu telapak kaki dengan jarak sama dan harus ada selisih tinggi agar bisa mencapai lantai atas. Demi kenyamanan kaki, anak tangga dibuat sesuai dengan keinginan setiap pemilik bangunan yang sudah berkonsultasi dengan arsitek sehingga juga harus mempertimbangkan segi keamanan. Pagar Tangga Pagar tangga dibuat untuk melindungi pengguna yang diletakkan pada sisi tangga. Pagar tangga dipasang demi keamanan dan kenyamanan pemilik bangunan. Maka dari itu pemasangan pagar tangga harus kuat dan bertumpu pada ibu tangga secara maksimal. Pemasangan pagar tangga dibuat dengan berbagai variasi bentuk supaya terlihat semakin cantik. Bordes Mungkin bagi sebagian orang, bordes masih terdengar asing. Bordes adalah pelat datar yang ada diantara anak tangga. Biasanya digunakan sebagai tempat istirahat jika lelah menaiki tangga. Posisinya dipasang disudut peralihan tangga yang araknya berbelok. Pemasangan bordes dilihat dari jenis bangunannya. Untuk bangunan rumah, pada umumnya bordes yang digunakan lebarnya 80-100 cm sedangkan untuk bangunan lain bordes yang dipasang memiliki lebar 120-200 cm. Rumus Perencanaan Konstruksi Tangga Membangun tangga sebuah bangunan tidak bisa dilakukan dengan main-main, mengingat beban tumpunya akan jauh lebih besar. Panjang langkah dengan standart orang dewasa dan tinggi badan manusia normal memiliki toleransi 57 – 60 cm. Sehingga rumus dari konstruksi tangga takni 1 Aantrade + 2 Optrade = 57 – 60 cm Hasil riset menunjukkan bahwa dibutuhkan 2 kali lipat tenaga untuk mengangkat kaki arah vertical dibanding kaki melangkah dengan arah secara horizontal, maka akan di dapat hitungan dengan ilustrasi berikut ini. Tinggi bangunan bertingkat 3,5 meter dengan anak tangga posisi tegak 18 cm. Jumlah optrade yang dibutuhkan adalah 350 18 = 18,4 yang dibulatkan menjadi 19 buah. Apabila dimasukkan pada rumus konstruksi tangga, maka 1 aantrade + 2 optrade = 57 – 60 cm Lebar aantrade 57 – 60 – 2 x 18,4 = 20,2 – 23,2 cm. Dibulatkan menjadi 20 dan 23 cm.
1 Membuat Pondasi Tangga Pondasi tangga memiliki fungsi sebagai dasar tumpuan landasan supaya tangga stabil, tidak bergeser maupun bergoyang. Jenis pondasi yang digunakan biasanya berupa pasangan pondasi batu kali, beton bertulang atau juga dapat menggunakan kombinasi kedua bahan tersebut. 2. Membuat Bekisting Selanjutnya membuat bekisting